Semburat Senyum Penerima Beasiswa PIP, dan Ucapan Terima Kasih untuk AHP dan Lily Adoe

Maria Banusu, salah satu orang tua siswa penerima beasiswa PIP (NL)

NUSALONTAR.COM

KUPANG – Dengan wajah haru, sembari menggendong anaknya yang masih berusia sekitar 2 tahun, Maria Banusu mengucapkan terima kasih berlimpah kepada Andreas Hugo Parera (AHP) dan Ibu Yuliana Elisabeth Adoe (Lily Adoe) yang telah memberi bantuan beasiswa kepada salah satu anaknya.

Bacaan Lainnya

“Terima kasih banyak kepada Bapak dan Ibu DPR yang sudah memberikan bantuan kepada anak kami. Saya akan memberi motivasi kepada anak saya agar sekolah dengan baik, belajar dengan baik agar menjadi orang yang berguna untuk orang lain,” ungkapnya tulus.

Maria mengaku, selama ini belum mendapat bantuan apapun untuk pendidikan anaknya. Karena itu pada kesempatan ini ia sangat berterima kasih atas bantuan beasiswa yang diperjuangkan Anggota DPR RI, Andreas Hugo Parera, dan disalurkan oleh Anggota DPRD NTT, Lily Adoe.

Pengakuan yang sama datang dari orang tua murid yang lain. Orang tua murid bernama Yance Misa itu mengungkapkan bahwa dirinya merasa sangat terbantu dan bersyukur karena anaknya bisa mendapat beasiswa.

“Selama ini anak saya tidak pernah dapat beasiswa padahal tetangga semua punya anak dapat beasiswa. Saya sampai bertanya, bagaimana caranya kami orang susah ini bisa dapat beasiswa untuk anak-anak. Hari ini saya sangat senang karena Mama Lily Adoe sudah bantu urus dan anak saya dapat beasiswa. Terima kasih banyak,” ucapnya.

Di hadapan para orang tua dan beberapa guru yang hadir, Anggota DPRD NTT, Yuliana Elisabeth Adoe, menjelaskan bahwa bantuan yang disalurkan pada hari ini, Sabtu (27/11/2021) merupakan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP), dengan menggunakan dana aspirasi yang diperjuangkan oleh AHP.

Di Kupang, bantuan ini diberikan kepada 105 siswa di lima (5) sekolah di Kota Kupang. Lima (5) sekolah yang mendapat beasiswa aspirasi ini yakni SD inpres TDM sebanyak 25 siswa, SDK St.Yosep, 18 siswa, SDK Maria Asumptha, 20 siswa, SD Inpres Oeba 2, 13 siswa, dan TK Canosa Maulafa, 29 siswa.

Anggota DPRD NTT dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Yuliana Elisabeth Adoe (Lily Adoe)-(NL)

Anggota DPRD NTT yang biasa disapa Lily Adoe itu menyampaikan bahwa beasiswa yang dibagikan hari ini merupakan beasiswa PIP yang diusulkan melalui jalur aspirasi.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada Bapak Andreas Hugo Parera karena bisa menyalurkan dana aspirasinya ke Dapil 2 NTT,” ujar Lily Adoe.

Ia menjelaskan bahwa awalnya ia meminta kepada AHP untuk membantu anak-anak di Kota Kupang juga melalui beasiswa PIP ini, dan permintaan tersebut disanggupi oleh AHP.

“Meskipun AHP berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1, yakni Flores, Lembata, dan Alor, namun setelah kami komunikasikan agar ada anak-anak di sini juga bisa mendapatkan bantuan, beliau bersedia mengalokasikan sekitar 500 anak yang bisa memperoleh bantuan bagi anak-anak di Kota Kupang,” terang Lily Adoe.

“Beliau memberikan kesempatan kepada saya untuk mencari ke sekolah-sekolah dan mengusulkan sebanyak 500 anak, dan setelah dilakukan verifikasi,105 anak berhak mendapat beasiswa ini. Meskipun kita mengajukan 500 nama, namun karena data anak yang terdaftar di Dapodik terkoneksi, dan terbaca sudah mendapat bantuan, maka mereka yang sudah mendapat bantuan otomatis namanya tidak lolos verifikasi,” jelas politisi Partai PDI Perjuangan itu.

Lily berharap, beasiswa ini dapat membantu meringankan beban orang tua dalam mengurus pendidikan anak di masa pandemi ini.

“Semoga bantuan ini bisa memperlancar kegiatan belajar mengajar anak-anak sehingga bisa meraih cita-cita mereka. Tidak boleh ada yang putus sekolah,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala UPTD SD Negeri Tuak Daun Merah (TDM), Nikolas Tefbana, S.Pd, meminta agar jika diperkenankan anak-anak didiknya diberi tambahan kuota beasiswa PIP ini.

“Kalau bisa nanti ada tambahan (kuota) lagi. Karena kebanyakan anak-anak yang sekolah di sini orang tuanya wiraswasta. Hidupnya mereka juga pas-pasan, jatuh bangun,” keluhnya.

Salah satu orang tua murid yang hadir dalam penyerahan bantuan secara simbolis itu, mengucapkan terima kasih karena AHP ingat dengan anak-anak yang ada di Kota Kupang.

“Saya baru lihat foto Pak Andreas Hugo Parera hari ini. Itu pun hanya di foto atau gambar ini. Tapi saya berterima kasih untuk bantuan ini. Bantuan seperti ini sangat berarti buat kami. Ini juga berarti bahwa Pak Andreas Hugo Parera ingat bahwa ada Hugo yang lain, Ansy Lema yang lain, ada ibu Lily Adoe yang lain, yang akan jadi generasi penerus yang harus diperhatikan,” ujarnya sambil menyebut beberapa nama politisi.

Penyerahan beasiswa PIP di SDN TDM

Ia meminta, jika ada kegiatan ekstrakurikuler di sekolah, para Anggota Dewan bisa hadir untuk memberi motivasi bagi peserta didik, supaya mereka juga mempunyai cita-cita yang tinggi.

“Ibu bisa datang untuk memotivasi anak-anak supaya mempunyai cita-cita menjadi dokter, Anggota DPR, Tentara, dan lain-lain,. Jangan tanam baliho di pinggir jalan, tanamlah di hati masyarakat,” pungkasnya. (JR)

Pos terkait