KOTA KUPANG – Badan Narkoba Nasional Provinsi Nusa Tenggara Timur (BNN NTT) melaksanakan kegiatan sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Kampus Universitas Nusa Cendana (Undana). Kegiatan yang dilakukan dalam rangka Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) ini digelar di Auditorium Universitas Nusa Cendana, Kamis (10/8/2022).
Kampus Undana sebagai Kampus Bersih Narkoba (Bersinar) secara berkesinambungan telah melaksanakan beberapa aksi dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika.
Diawali dengan menggelorakan Mars BNN, para mahasiswa baru kemudian disuguhkan dengan tayangan video “Selayang Pandang P4GN”.
Dalam paparannya, Kepala BNN Provinsi NTT, Dr. R. Nurhadi Yuwono, Sik.,Msi.,CHRMP., yang hadir sebagai narasumber, menjelaskan tentang permasalahan dan ancaman narkoba yang terjadi di Indonesia, termasuk berkaitan dengan geopolitik dan geostrateginya.
Selanjutnya Nurhadi menyampaikan garis besar strategi dan kebijakan BNN RI dalam upaya P4GN, seperti: soft power approach, hard power approach, dan smart power approach sekaligus penjabaran dari masing-masing pendekatan.
Pada kesempatan itu Nurhadi juga menyebut angka prevalensi penyalahgunaan narkoba di Indonesia yang kini menyentuh angka 1,95% atau sejumlah 3,6 juta jiwa.
“Provinsi NTT sendiri menyumbang 0,1% atau sejumlah 4.875 pengguna,” sebutnya.
Secara gamblang Nurhadi juga menjelaskan tentang modus operandi yang sering terjadi di kalangan generasi muda, jenis-jenis narkotika, serta dampak atau bahaya penyalahgunaan narkotika.
Kegiatan yang sangat antusias diikuti mahasiswa ini diakhiri dengan yel-yel bersama oleh seluruh peserta kegiatan melalui tagline: “War on Drugs“,
“Universitas Nusa Cendana Bersinar”, dan “Bersih dari Narkoba”. (JR)