KUPANG, NL – Asosiasi Program Studi Sosiologi Indonesia (APSSI) menggelar Konferensi Nasional Sosiologi (KNS) ke-X di Hotel Kristal Kupang, Nusa Tenggara Timur. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari (7-9 Juni 2023).
Mengusung tema “Hubungan Masyarakat dan Elite Dalam Mewujudkan Indonesia Maju”, KNS APSSI ke-X menghadirkan
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P. (secara virtual) dan Ketua Departemen Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM, Dr. Abdul Gaffar Karim, M.A., sebagai keynote speech.
Kepada wartawan, di sela-sela kegiatan, Ketua Asosiasi Program Studi Sosiologi Indonesia, Dr. Harmona Daulay, mengungkapkan bahwa KSN merupakan kegiatan tahunan APSSI.
“Konferensi Sosiologi Nasional ini rutin kita adakan tiap tahun. Kami senang karena kali ini bisa berkumpul di Kupang. Beberapa waktu lalu saat bertemu dengan Bapak Rektor Muhammadiyah, dan saya tanya kesediaannya, ternyata beliau bersedia menjadi tuan rumah. Kita bersyukur sekali sehingga KSN ini bisa berlangsung sekaran,” paparnya.
Harmona berharap, ada kontribusi yang bisa diberikan untuk bangsa Indonesia, khususnya untuk NTT, melalui konferensi ini.
“Kita berharap, ada masukan-masukan yang bisa diberikan oleh teman-teman sosiolog yang berkumpul pada kesempatan ini. Nanti rekomendasinya seperti apa, akan kita lihat pada akhir pertemuan. Kita bisa berikan rilis persnya nanti,” ujar Harmona.
“Saat ini, yang bisa kami beritakan adalah bahwa setiap tahun APSSI melaksanakan konferensi nasional, dan tentu, konferensi nasional itu berdasarkan isu-isu yang sedang ada,” tambahnya.
Tak lupa, Harmona menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah melancarkan kegiatan KNS di Kupang, kali inj.
“Kami berterima kasih sekali kepada Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang yang mau menerima kami di sini dengan kerja keras teman-teman di sini, juga terima kasih kepada Pak Idham dari Universitas Negeri Makasar selaku ketua panitia juga Ibu Farida dari Universitas Muhammadiyah Kupang yang sudah banyak membantu untuk memfasilitasi terlaksananya kegiatan ini,” sebutnya.
“Kita berharap hasil dari kegiatan ini bisa memberikan kontribusi positif untuk pemerintah dan masyarakat NTT,” imbuhnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Muahamadiyah Kupang, Prof. Dr. Zainur Wula, M.Si, menyampaikan bahwa selaku tuan rumah Universitas Muhammadiyah akan berusaha untuk menjadi tuan rumah yang baik bagi semua peserta konferensi yang datang dari berbagai daerah.
“Kita berharap, pemikiran-pemikiran yang dihasilkan dalam konferensi ini bisa menjadi rekomendasi untuk pemerintah NTT,” ucapnya.
Hadir pula sebagai pembicara dalam konferensi ini, Deputi V bidang Politik, Hukum, Keamanan, Pertahanan dan Hak
Jaleswari Pramodhawardani., Sekjen Ikatan Sosiologi Indonesia dan Wakil Rektor 3 UGM, Dr. Arie Sujito, Direktur Eksekutif Populi Center, Afrimadona, PHD., dan Rektor Universitas Muhammadiyah, Prof. Dr. Zainur Wula.**
