Geliat Bupati Ngada, Dari Ikut Musrenbangcam Hingga Minta Bongkar Tiang Listrik

Kegiatan Musrenmbangcam di Kapela Were II Kecamatan Golewa Selatan (Foto: Istimewa)
Kegiatan Musrenmbangcam di Kapela Were II Kecamatan Golewa Selatan (Foto: Istimewa)

NUSALONTAR.comBajawa – Di awal masa kepemimpinannya, Bupati Ngada Andres Paru langsung tancap gas dengan beberapa kebijakan.

Salah satu yang menarik adalah kehadirannya pada Musrenbangcam. Berdasarkan penuturan Reynol Resi, sudah lima kali Musrenbangcam yang dihadiri oleh Bupati Andreas.

Bacaan Lainnya

“Hari ini Pak Bupati bersama Tim Litbang dan perangkat SKPD terkait ikut Musrembangcam di Kecamatan Golewa Selatan. Bapak Bupati sudah berkomitmen untuk turun langsung mendengar aspirasi masyarakat,” ujar Reynol.

Dengan menghadiri Musrenbang, kata Reynol, Bupati Andreas ingin mendengar langsung, aspirasi dari bawah tanpa harus melalui banyak perantara. “Ini merupakan sesuatu yang baru, karena sebelumnya belum pernah ada bupati yang turun langsung ke Musrenbangcam,” ungkap Reynol.

Hal itu sejalan dengan konsep atau filosofi yang dianut oleh Bupati Andreas. Pensiunan Polisi itu ingin agar di masa kepemimpinannya, seluruh gerak pembangunan berjalan cepat, terukur, dan efisien.

Tanpa bermaksud melangkahi proses, Andreas mau supaya proses harus  bermuara pada capaian. Apalagi di masa pandemi seperti ini, Andreas menghendaki agar, selain pemulihan ekonomi harus dilakukan dengan cepat, efisiensi dan efektifitas kebijakan, terutama dalam hal penggunaan anggaran mesti benar-benar diperhatikan.

Seluruh program kerja yang dirancang nanti diharapkan bisa bermuara pada program untuk TANTENELAPARIS (Tani, Ternak, Nelayan, dan Pariwisata), sebagaimana yang selalu digaungkan AP-RB di masa kampanye.

Selain itu, lanjut Reynol, Bupati Andreas juga punya kecenderungan untuk memperhatikan hal-hal kecil yang mungkin sebelumnya tidak terlalu dihiraukan. Sebagai contoh, ketika melihat ada tiang listrik yang ada dipasang di tengah jalan jalan, persisnya di Jalan Ahmad Yani, Bupati Andreas langsung berkoordinasi dengan PLN untuk memindahkan tiang itu.

Bupati Andreas mengharapkan agar semua pihak bisa bekerja sama untuk membangun Ngada agar menjadi lebih baik. (JR)

Pos terkait