TTU – Kapolda NTT Irjen Pol Drs. Setyo Budiyanto, S.H., M.H., menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Timor Tengah Utara (TTU) karena berdasarkan data yang diperoleh, antusiasme masyarakat Kabupaten TTU dalam mengikuti vaksinasi sangat tinggi.
Hal itu diungkapkan Kapolda saat meninjau pelaksanaan vaksinasi serentak Indonesia di Gerai Vaksin Polres TTU, tepatnya di Klinik Polres TTU, Jumat (14/01/2022).
“Kami (Polda NTT) memahami bahwa dari sisi faktor geografis tentu ada pengaruhnya dibandingkan dengan beberapa kabupaten yang lain, tetapi berdasarkan data yang kami miliki antusiasme masyarakat di Kabupaten TTU ini sangat luar biasa, sangat memahami bahwa vaksin itu diperlukan untuk menghindari terpaparnya virus c
Covid-19,” ujarnya.
Hari ini saja, lanjut Kapolda, sudah sekitar 600 orang yang mengikuti kegiatan vaksinasi di klinik Polres TTU. Kapolda menyebut, masih ada beberapa kendala berdasarkan data secara akumulatif terkait masalah vaksinasi terhadap para lansia, juga terhadap anak-anak.
“Terkait itu masih ada beberapa hal yang kurang presentasenya belum mendekati target”, imbuhnya.
Kabupaten TTU sendiri, sebut Kapolda, sudah mencapai 54, 26 persen.
“Ini menurut saya persentase yang cukup tinggi. Berarti kurang lebih sekitar 5 sekian persen saja untuk mencapai 60%,” ujarnya.
Kapolda NTT berharap agar masyarakat yang memiliki keluarga lansia dan belum divaksin untuk segera menyampaikan atau melaporkan sehingga dapat dilakukan vaksinasi.
“Kalau sekiranya ada kendala, misalkan terkait masalah kondisi tidak bisa bergerak, tidak bisa datang ke lokasi vaksinasi (Puskesmas dan sebagainya) tadi kami sudah diskusikan dengan Pak Bupati, dengan Pak Ketua DPRD, dan pak Dandim juga, untuk dicarikan solusi bagaimana supaya Vaksinator yang mendekat kepada lokasi lansia,” ujarnya.
Dalam peninjauan ini, Kapolda NTT didampingi oleh Kapolres TTU, AKBP Nelson Filipe Diaz Quintas, S.I.K, Bupati TTU Juandi David, Dandim 1618 TTU, Letkol Arm Roni Junaidi, S.Sos, dan Ketua DPRD TTU Hendrik F. Bana.
Kegiatan vaksinasi yang dilakukan oleh tim Vaksinator terdiri dari Urkes Polres TTU, Dinas Kesehatan Kabupaten TTU (RDUD Kefamenanu) dan Kodim 1618 melayani vaksinasi tahap II dengan sasaran Dewasa dan Anak-anak usia 12 hingga 17 tahun yang merupakan para siswa SMP dari SMP Negeri Maubeli, SMP Kota Baru dan SMPN Maumolo.
Sementara vaksin yang digunakan adalah vaksin Sinovac sebanyak 620 vial.
Vaksinasi ini sendiri dilaksanakan serentak di seluruh jajaran Polda seluruh Indonesia dan ditinjau langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si secara virtual.
Dikatakannya, Puskesmas akan digerakkan oleh Kepala Dinas Kesehatan, oleh Bupati, kemudian Polsek akan digerakkan oleh Kapolres, dan Koramil juga akan digerakkan oleh Dandim.
“Semuanya bahu membahu, saling membantu, dan bekerja sama supaya pencapaian vaksin yang untuk lansia bisa 60 persen lebih, setelah itu, baru kita lakukan vaksinasi atau sering saya sebut dengan imunisasi terhadap anak. Ini sangat penting supaya semuanya sehat,” tandasnya. (Denti)