TAKARI, NL – Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Johni Asadoma, M.Hum meninjau langsung lokasi bencana tanah longsor di Kelurahan Takari, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang, Kamis (23/2/23).
Kehadiran Kapolda NTT ini didampingi Irwasda Polda NTT dan sejumlah Pejabat utama Polda NTT. Sebagaimana diketahui, bencana longsor ini terjadi di kilometer 72 dari arah Kota Kupang.
Bencana tanah longsor yang memutus jalan Trans Timor ini terjadi pada Jumat (17/2/2023).
Kedatangan Kapolda NTT di lokasi longsor guna memantau secara dekat bencana yang terjadi serta memberikan dukungan moril terhadap masyarakat yang terdampak.
Kapolda NTT bersama rombongan menyempatkan mengunjungi Tokoh Agama RD. Beatus Ninu, di Gereja St. Maria Bunda Orang Miskin, Desa Noelmina, Kecamatan Takari, juga bertemu serta berdialog dengan Uskup Agung Kupang Mgr. Petrus Turang.
Jenderal bintang dua asli putra daerah NTT ini juga memberikan bingkisan sosial kepada masyarakat pengguna jalan.
Selain diberikan kepada masyarakat, bingkisan ini diserahkan kepada anggota yang ada di dua pos jaga.
Di sela-sela kegiatan tersebut, Kapolda NTT memantau langsung proses penataan jalur darurat.
Saat memantau proses penataan jalur darurat, Kapolda NTT memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantu dalam menangani bencana longsor dan juga kepada para masyarakat yang memberikan lahannya untuk dijadikan jalur alternatif.
“Terima kasih kepada semua pihak yang sudah banyak membantu penanganan bencana ini diantaranya jajaran Pemerintah Provinsi NTT, Pemerintah Kabupaten Kupang, BPJN NTT, PMI, Camat, Lurah serta seluruh masyarakat yang sudah banyak membantu menangani bencana longsor sejauh ini. Semoga jalur alternatif ini dapat diselesaikan sesuai target sehingga membantu mempercepat kelancaran transportasi,” tandasnya.*