KUPANG, nusalontar.com | Calon wakil gubernur Nusa Tenggara Timur, Adrianus Garu, bertemu dan menyapa masyarakat di Kecamatan Kupang Barat, Rabu 30 Oktober 2024.
Di titik pertama, Andre Garu, demikian mantan anggota DPD RI ini biasa di sapa, melakukan panen raya jagung dan kacang tanah bersama masyarakat di Desa Bone, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang.
Di lokasi tersebut, masyarakat Desa Bone mengapresiasi niat Andre Garu untuk datang dan berjumpa dengan masyarakat di desanya.
“Kami orang-orang tua dan masyarakat di sini sangat berterima kasih karena Pak Andre mau datang ke tempat kami. Tidak banyak pejabat atau calon pejabat yang mau datang ke sini. Doa kami akan selalu menyertai perjuangan Bapak,” tutur Yakob Amalo, mewakili warga yang lain.
Apabila terpilih, Yakob berharap Paket SIAGA bisa memperhatikan infrastruktur menuju wilayah mereka yang masih buruk.
“Kami enam desa di sini sangat membutuhkan jembatan karena kalau sudah musim hujan, kami tidak bisa menjual hasil kebun kami ke Kota Kupang,” ucapnya.
Apresiasi senada juga diungkapkan oleh warga Desa Oenaek, Kelurahan Batakte, dan Desa Sumlili, dan warga Kelurahan Oenesu, Kecamatan Kupang Barat.
“Baru kali ini ada calon pemimpin turun langsung dan berjumpa seperti ini. Kami di Oenaek ini berada di pinggir kota, tapi Bapak bisa lihat sendiri, kami punya keadaan seperti apa. Kami sangat bangga, dan kami pasti mendukung bapak,” ungkap salah satu warga Oenaek.
Warga Oenaek berharap, jika terpilih nanti Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu bisa menyisihkan waktu untuk kembali mengunjungi mereka.
“Kami titip pesan, kalau Bapak sudah di Gedung Sasando (Kantor Gubernur, red) nanti, tolong sisihkan waktu untuk datang lihat kembali kami di sini,” harapnya, menyiratkan kerinduan untuk mendapatkan perhatian pemerintah di bidang infrastruktur jalan.
Di Kelurahan Oenesu, warga yang mayoritas adalah anggota dari sebelas kelompok tani yang ada di situ berharap Paket SIAGA bisa memperhatikan 58 petani yang mengelola 58 hektar kebun pembenihan jagung yang ada di Kelurahan Oenesu.
“Kalau nanti Paket SIAGA memimpin, tolong dampingi kami di sini,” ujar Aristo Habel, salah satu anggota kelompok tani yang mengelola tiga hektar tanah di lokasi tersebut.
Pada titik-titik lokasi yang disinggahinya, cawagub Andre Garu mengatakan bahwa selama ini ia bersama Cagub Simon Petrus Kamlasi intens turun ke tengah masyarakat untuk mengetahui secara langsung situasi dan kondisi masyarakat yang akan mereka pimpin, jika terpilih kelak.
“Sudah menjadi kewajiban kami untuk menyapa masyarakat sekaligus tahu kondisi masyarakat, seperti kondisi ekonomi, potensi-potensi yang dimiliki, serta infrastruktur yang tersedia,” ujar Andre Garu.
Ia menambahkan, soal terpilih atau tidak pada hari pencoblosan nanti, itu urusan yang berbeda. Sekarang yang paling penting bagi Paket SIAGA adalah bertemu dan mengetahui kondisi di akar rumput.
“Hampir tiap hari saya dan Pak SPK blusukan, hingga tengah malam. Tiada hari tanpa menyapa masyarakat. Soal jadi atau tidak, itu urusan Tuhan, tapi kita wajib menyapa masyarakat,” ungkapnya.
Pada setiap titik pertemuan, Andre Garu meminta doa dari masyarakat, supaya dirinya bersama Simon Petrus Kamlasi bisa terus semangat selama masa kampanye ini, juga nanti kalau terpilih, sehingga bisa menjalankan tugas dan tanggung jawab yang diberikan dengan sebaik mungkin.
“Saya dan Pak Simon mohon doa restu,” pintanya.***