KUPANG – Ketua Umum KONI NTT yang juga Wakil Gubernur NTT, Drs. Josef A. Nae Soi, MM., melantik Badan Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kupang Masa Bakti 2021-2025. Kegiatan Pelantikan tersebut dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Kupang pada Selasa (27/09/2022).
Untuk diketahui jajaran Badan Pengurus KONI Kupang yang dilantik diantaranya Ketua Umum KONI Kabupaten Kupang: Drs. Korinus Masneno, Ketua Harian: Johanis J. Mase, S.Th, Wakil Ketua Harian: Yosep Lede, SE, Sekretaris: Seprianus Lau.S.Sos, M.Si, Wakil Sekretaris I: Drs Guntur E. Subun Taopan, Wakil Sekretaris II: Joni A. Siokain, S.Sos, Bendahara: Iwan Tukan, SE, MM, Wakil Bendahara: Nely Marianti Dapa, ST., serta jajaran pengurus bidang lainnya.
Ketua Umum KONI Provinsi NTT Drs. Josef A. Nae Soi, MM., dalam sambutannya meminta jajaran KONI Kabupaten Kupang untuk menyatukan kerja kolaborasi guna meningkatkan prestasi olahraga.
“Mari kita rajut semangat kerja bersama untuk meningkatkan pembangunan dan prestasi di bidang olahraga bagi Nusa Tenggara Timur, terkhususnya di Kabupaten Kupang,” ujarnya.
Ketua Koni NTT berharap, KONI Kabupaten Kupang ini dapat bersinergi dengan baik bersama Pemerintah agar nantinya juga bisa mendukung terlaksananya PON Tahun 2028, karena akan ada venue yang akan dibangun di Kabupaten Kupang untuk mendukung terlaksananya ajang tersebut.
“Kita bersyukur karena melalui perjuangan kita dan dukungan dari masyarakat NTT sehingga Provinsi NTT dan NTB ditetapkan sebagai tuan rumah PON XXII tahun 2028 mendatang. Kita butuh kerja bersama karena ajang PON ini sangat bermanfaat bukan saja untuk mendorong peningkatan prestasi atlet NTT tetapi juga untuk peningkatan ekonomi daerah. Ini juga sesuai amanat UU Nomor 11 tahun 2022 mengatakan bahwa Olahraga menjadi industri untuk menumbuhkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” paparnya.
Menurut Nae Soi, NTT memiliki atlet-atlet unggul yang dapat mengharumkan nama NTT dikancah nasional.
“Saat ini kita juga patut berbangga karena Tim Sepakbola Prapopnas NTT berhasil lolos ke ajang Popnas 2023 tahun depan yang akan diselenggarakan di Provinsi Sumatra Selatan dan Bangka Belitung. Hasil tersebut diraih usai tim sepakbola NTT berhasil meraih poin 9 usai meraih 3 kemenangan masing-masing atas Sulawesi Selatan (2-1), Sulawesi Barat (3-0) dan Jawa Timur (2-0). Kita juga bangga ada 2 pemain asal NTT yang memperkuat timnas sepakbola kita. Ini sungguh membanggakan,” terangnya.
KONI Kabupaten Kupang Mohon Dukungan
Ketua Umum KONI Kabupaten Kupang yang juga Bupati Kupang, Drs. Korinus Masneno, mengatakan bahwa KONI Kabupaten Kupang siap untuk terus meningkatkan prestasi olahraga dan pembangunan bidang olahraga di Kabupaten Kupang.
“Terima kasih kepada Ketua Umum KONI NTT yang telah mengukuhkan kami sebagai pengurus KONI Kabupaten Kupang. Kami mohon dukungan dari semua pihak untuk dapat berperan aktif mendukung pembangunan dan meningkatkan prestasi olahraga Kabupaten Kupang,” ujar Masneno.
Menurutnya, ini juga momentum bersejarah karena meskipun sejarah kepengurusan KONI di negara ini sudah terbentuk sebelum kemerdekaan, tepatnya pada tanggal 15 Oktober 1938 , namun harus diakui bahwa ini adalah pertama kalinya Pemerintah Kabupaten Kupang melaksanakan Pengukuhan Kepengurusan KONI.
“Saya ingin agar eksistensi KONI bukan hanya sebagai organisasi seremonial belaka tetapi KONI mampu berperan dalam peningkatan prestasi olahraga di Kabupaten Kupang. Peranan KONI sebagai satu-satunya organisasi yang berwenang dan bertanggung jawab mengelola, membina, dan mengembangkan dan koordinasikan seluruh pelaksanaan kegiatan olahraga maka harus dioptimalkan tugasnya dengan baik,” ujarnya.
Korinus menjelaskan, prestasi olahraga di Kabupaten Kupang terus memberikan hasil positif. Hal ini ditandai pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Ke-V Provinsi NTT Tahun 2022 lalu Kabupaten Kupang mendapatkan prestasi meraih peringkat 8 dengan perolehan 7 medali emas, 8 medali perak, dan 14 medali perunggu.
“Saya sampaikan bahwa Kabupaten Kupang bertekad penuh mendukung pelaksanaan PON XXII tahun 2028 di NTT dan NTB untuk dapat berjalan lancar. Kita sudah memiliki Sport Center yang kita bangun di Tilong Kecamatan Kupang Tengah, maka harus kita berdayakan dengan baik. Bendungan Tilong akan digunakan menjadi lomba dayung, dan lahan untuk pembangunan stadion yang sudah ditinjau oleh Pemerintah Pusat juga sudah disiapkan untuk pembangunan stadion. Untuk 1 stadion butuh lahan 4 Ha dan lahan kita yang tersedia dan bersertifikat tersedia 40 Ha. Saya juga menawarkan kepada Kementerian Olahraga agar asrama atlet juga dibangun di kabupaten kupang,” pungkasnya. (*/JR)