KUPANG, NL – Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Emanuel Melkiades Laka Lena, meminta masyarakat Nusa Tenggara Timur rajin mengkonsumsi jamu untuk meningkatkan kesehatan maupun untuk mengobati penyakit.
Hal ini diungkapkan Laka Lena di hadapan ratusan warga yang menghadiri kegiatan “Edukasi Pembuatan dan Penggunaan Jamu yang Aman, Bermanfaat dan Bermutu” bersama Tim Kementerian Kesehatan RI, di GMIT Jemaat Elim, Desa Oeltua, Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang.
Pada kesempatan itu Laka Lena menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan agar masyarakat bisa memahami bagaimana menggunakan jamu dalam rangka meningkatkan kesehatan di tanah air, khususnya di Kabupaten Kupang – NTT.
“Kita berharap peserta, kita semua, bisa memahami bahwa peran jamu sebagai obat tradisional yang mampu meningkatkan kesehatan mesti kita gunakan secara baik dan benar, dan harus digunakan dengan penuh kebanggaan,” ujarnya.
Kata Laka Lena, kadangkala masyarakat menganggap bahwa jamu adalah obat kelas bawah, sehingga banyak orang yang enggan menggunakannya.
“Tidak begitu. Menggunakan obat itu tidak perlu merasa bahwa itu adalah obat modern atau obat tradisional. Justru saat ini banyak orang menggunakan jamu untuk meningkatkan kesehatan maupun untuk menyembuhkan penyakit,” terangnya.
Laka Lena bahkan mencontohkan bahwa Presiden Joko Widodo adalah pengguna jamu yang konsisten.
“Bapak Presiden itu setiap pagi minum jamu sehingga bisa fit. Saya sendiri juga adalah penikmat jamu,” imbuhnya.
Berkaitan dengan pemanfaatan jamu ini, Laka Lena meminta agar jamu-jamu yang ada di Kabupaten Kupang atau di NTT, jika ada, bisa ditingkatkan baik produksi maupun kualitasnya.
Ditanya tentang intervensi anggaran dari pemerintah, Laka Lena menjawab bahwa sebagai anggota DPR RI, dirinya terus mendorong berbagai pihak, terutama Kementerian Kesehatan dan Badan POM RI untuk memberi perhatian terhadap produksi dan penggunaan obat tradisional seperti jamu ini, termasuk dalam hal anggaran.
“Kita sudah minta semua pihak bersinergi, baik dari kabupaten/kota, hingga di tingkat desa, agar semua yang terkait dengan jamu-jamu ini bisa kita optimalkan,” bebernya.
Puji Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe
Pada kesempatan itu, Laka Lena juga memuji Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe, yang dinilainya sangat rajin turun ke lapangan untuk berjumpa dengan masyarakat.
“Bupati Kupang sangat beruntung karena memiliki wakil bupati seperti Pak Jerry Manafe ini. Beliau sangat rajin turun ke lapangan sehingga tahu betul situasi masyarakat, terutama dalam hal kesehatan,” ungkapnya.
Hadir dan berjumpa dengan masyarakat, menurut Melki, membuat seorang pemimpin bisa sungguh-sungguh memahami situasi dan kondisi riil yang dialami oleh mereka.
Melki mengatakan, saat ini angka stunting di NTT, khususnya di Kabupaten Kupang masih tinggi, sehingga butuh kerja-kerja bersama yang sungguh-sungguh untuk memeranginya. (JR)