ENDE – SMK Katolik Muktyaca Ende merupakan salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang terletak di pusat kota Ende. Dengan posisi sekolah yang berada persis di jantung kota, membuat akses menuju sekolah ini sangat mudah. Para siswa sama sekali tidak kesulitan, baik dengan kendaraan pribadi maupun dengan angkutan umum, untuk menuju ke sekolah.
Menurut Ketua Panitia Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB), Yosefina Sona, S.Pd, dalam 2 tahun terakhir, animo orang tua untuk mendaftarkan anak mereka di SMK Katolik Muktyaca Ende semakin meningkat.
“Dalam dua tahun terakhir, ada lonjakan pendaftar yang cukup drastis. Tahun ini (Tahun Pelajaran 2021/2022, red), dalam data saya, jumlah pendaftar sampai dengan tanggal 03 Juli 2021, mencapai 258 orang. Dengan rincian masing-masing program studi sebagai berikut;
Progam studi Tata Boga: 28 orang, Program studi Tata Busana: 78 orang,
Program studi Farmasi: 85 orang, dan
Program studi Keperawatam: 67 orang,” sebut Yosefina.
Menurutnya, meningkatnya minat calon peserta didik untuk mengenyam pendidikan di SMK Katolik Muktyaca tidak terlepas dari upaya pihak sekolah dalam melakukan promosi, juga karena adanya intervensi yang cukup masif dari pihak pemerintah.
Kata Yosefina, dukungan pemerintah melalui bantuan berbagai fasilitas yang dibutuhkan untuk meningkatkan kompetensi siswa, mampu mengubah mindset para calon peserta didik maupun orang tuanya, terhadap sekolah kejuruan, teristimewa pada SMKK Muktyaca.
Yosefina juga mengungkapkan bahwa dari empat jurusan yang dimiliki, pada tahun-tahun sebelumnya, jurusan Keperawatan dan Farmasi masih menjadi jurusan favorit. Tetapi sejak 3 tahun terakhir ini, 2 jurusan yang boleh dikatakan hampir punah, yakni Tata Boga dan Tata Busana, malah menjadi jurusan yang sangat diminati.
“Memang, beberapa tahun lalu mencari siswa yang mau mendaftar pada jurusan Tata Boga dan Tata Busana sulit sekali. Mungkin karena dalam pola pikir masyarakat kita, Busana dan Boga itu hanya tentang masak dan jahit, sehingga tidak perlu sekolah khusus. Padahal kan tidak sesederhana itu. Saat ini, Busana (fashion, red) dan Boga (kuliner, red) sudah menjadi trend baru. Menjadi Chef dan Perancang Busana adalah profesi yang sangat bergengsi untuk saat ini dan juga di masa depan,” urai Yosefina.
Yosefina menjelaskan, khusus untuk jurusan Boga dan Busana, selain memiliki tenaga kependidikan yang mumpuni, semua peralatan praktik yang ada di SMK Katolik Muktyaca juga sudah menggunakan teknologi yang canggih dan serba kelistrikan. Dengan demikian, para peserta didik tak perlu kuatir lagi, karena SMK Katolik Muktyaca menjamin para peserta didiknya pasti kompeten dan tidak gagap teknologi.
Sementara itu, Kepala SMK katolik Muktyaca Ende, Sr.Stanisia, CIJ, menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat dan orang tua yang telah memberikan kepercayaan dengan menitipkan anak/wali mereka untuk melanjutkan pendidikan di SMK Katolik Muktyaca.
“Perkembangan SMKK Muktyaca dari hari ke hari saya lihat semakin baik, berkat semakin meningkatnya perhatian Pemerintah pada sekolah-sekolah kejuruan. Salah satu contohnya adalah dengan memberikan bantuan ruangan dan perlatan praktik untuk jurusan Tata Boga, peralatan praktik jurusan Tata Busana, serta Rusun Asrama SMK Muktyaca yang sedang dalam proses pembangunan dengan nilai 13 M lebih,” tutur kepala sekolah bersuara indah itu.
Hal tersebut di atas, sambung Sr. Stanisia, tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi calon siswa untuk mendaftar di SMK Katolik Muktyaca Ende.
“Yang membuat minat siswa untuk mendaftar semakin tinggi itu karena jurusan-jurusan yang tersedia di SMKK Muktyaca sangat menjanjikan dan menjamin masa depan. Begitu lulus sekolah, bisa langsung terjun ke dunia kerja, bahkan mampu menciptakan lapangan kerja sendiri. Banyak lulusan SMK Katolik Muktyaca yang telah terserap di dunia usaha dan dunia Industri,” ujar Master Linguistik lulusan Undana itu.
Sr. Stanisia juga mengingatkan para orang tua dan para calon peserta didik, bahwa NTT kini menjadi salah satu Provinsi Pariwisata. Menurut Stanisia, hal itu menjadi peluang yang sangat baik bagi para lulusan Tata Boga maupun Tata Busana. Oleh karena itu, menurutnya, pilihan untuk mengambil jurusan Tata Boga dan Tata Busana adalah pilihan yang bijaksana dengan melihat peluang yang ada di NTT ini ke depan.
Untuk diketahui, SMK Katolik Muktyaca Ende masih terus membuka pendaftaran Peserta Didik Baru sampai dengan Sabtu tanggal 11 Juli 2021. Semua pendaftar wajib menaati protokoler kesehatan pada saat mendaftar peserta didik baru. (VianMeze/JR)