KUPANG, NL — Sebagai bentuk kepedulian terhadap para pemudik, PT. Jasa Raharja Cabang NTT menggandeng Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokkes) Polda NTT, menggelar pengobatan gratis melalui Mobil Unit Keselamatan Lalulintas (MUKL).
Hal ini disampaikan Kepala Cabang PT. Jasa Raharja Provinsi NTT, Muhammad Hidayat di Pelabuhan Tenau Kupang, Jumat (21/4/2023).
Menurut Muhammad Hidayat, kegiatan ini dilaksanakan diberbagai titik keberangkatan atau perjalanan, seperti pelabuhan, terminal dan Bandara selama periode liburan Lebaran 2023 ini.
“Sebagai pemudik, mereka harus tahu kondisi kesehatannya, sehingga sebelum berangkat bisa memeriksakan diri di MUKL yang ada,” papar Muhammad Hidayat.
Untuk itu, jelas Muhammad Hidayat, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Pemerintah melalui Jasa Raharja dalam memastikan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dalam kondisi sehat, termasuk para pelaku transportasi seperti sopir dan awak kapal, sehingga terhindar dari risiko kecelakaan akibat kondisi kesehatan yang kurang baik.
“Kami berharap, masyarakat yang melakukan perjalanan mudik kali ini berlangsung lancar, dan masyarakat tetap menjaga keselamatan dalam berkendaraan,” harap Muhammad Hidayat.
Ditegaskan Muhammad Hidayat, kegiatan ini sebagai bagian dari program BUMN Peduli, khususnya Jasa Raharja sebagai pelaksana UU No. 33 dan 34 Tahun 1964.
Pada kesempatan yang sama, Magdalena Lomi, penumpang kapal yang akan ke Sabu mengakui bahwa pemeriksaan kesehatan sebelum bepergian jauh sangat penting, agar dapat menikmati perjalanan dengan aman dan sehat.
“Pemeriksaan kesehatan oleh Jasa Raharja ini sangat penting dan menguntungkan, karena selain gratis, kita juga tahu kondisi tubuh, sehat atau tidak,” tandas Magdalena.
Kalau hanya penyakit ringan, ujar Magdalena, bisa mendapatkan obat secara gratis pula. Sedangkan kalau berat, tentu disarankan untuk tidak melakukan perjalanan jauh, karena akan merugikan diri sendiri.
Kegiatan MUKL Jasa Raharja menurunkan anggota beserta kendaraan MUKL, juga bantuan obat-obatan serta peralatan medis lainnya, sedangkan dari Biddokes Polda NTT melalui RS Bhayangkara menghadirkan dokter dan dua orang perawat.*