ADONARA, NL – Pastor Rekan Paroki Sta. Maria Goreti Waiwadan, Romo Jhon Lein, meminta umat agar berani menampilkan diri sebagai pengikut Kristus.
Hal ini diungkapkan Romo Jhon Lein pada saat memimpin perayaan Ekaristi mengenang Hari Kenaikan Tuhan Yesus di Stasi St. Yoseph Kenariblolong, Desa Pajinian Kecamatan Adonara Barat, Kabupaten Flores Timur, Kamis 18 Mei 2023.
“Jangan kita pernah takut mewartakan dan menampilkan diri kita sebagai pengikut-pengikut Kristus yang sudah dibaptis dalam Bapa, Putera dan Roh Kudus,” ucapnya.
Menurut Romo Jhon, Kristus yang diimani dan diwartakan oleh orang Kristiani adalah Raja penguasa surga dan bumi.
“Penguasa yang menguasai dan mengalahkan kekuasaan duniawi dan kekuasaan kegelapan yang lain,” imbuhnya.
Dalam kotbahnya, Romo Jhon Lein juga mengetengahkan tiga poin utama refleksi atas perayaan Hari Kenaikan Tuhan Yesus.
Pertama, kenaikan Tuhan Yesus sebagai pemakluman Yesus sebagi Raja penguasa surga dan bumi.
Kedua, kenaikan Yesus di hadapan komunitas murid di Galilea diberkati dengan Roh Kudus, sehingga komunitas para murid Galilea menjadi komunitas yang terberkati.
Ketiga, Kenaikan Yesus meninggalkan tugas perutusan bagi semua orang untuk mewartakan karya keselamatan bagi semua orang.
Atas dasar itu, Romo Jhon meminta umat untuk tidak berani menampilkan diri sebagai pengikut Yesus.
“Kita juga tidak perlu takut, karena kita adalah komunitas-komunitas Galilea yang sudah terberkati karena dipenuhi Roh Kudus,” ujarnya.
Romo Jhon juga meminta umat untuk menghadirkan spirit dan tugas komunitas Galilea ke dalam kehidupan berkeluarga, Komunitas Basis Gereja (KBG), di paroki, dalam bermasyarakat, dan juga dalam hidup bernegara.
“Bukan hanya sekadar kata-kata, tapi harus nyata dalam sikap dan perilaku hidup kita, karena iman tanpa perbuatan adalan mati dan perbuatan tanpa iman adalah hampa alias kosong,” tandas Romo Jhon.
Perayaan Hari Kenaikan Tuhan Yesus dihadiri oleh umat di enam stasi, yakni: Stasi Kenariblolong, Stasi Hurung, Stasi Riang Padu, Stasi Wolo, Stasi Kimakamak dan Stasi Bugalima.
Perayaan Ekaristi yang dipimpin Romo Jhon Lein ini berjalan lancar dan penuh khidmat. Terpantau, bangku-bangku dan kursi yang disiapkan diisi penuh oleh umat yang hadir. Bahkan ada sebagian umat terpaksa mengikuti perayaan ekaristi dari luar gereja. (EL)
