Kabupaten Kupang, NusaLontar.Com – Komunitas Relawan Taman Daun (Lembata), berkunjung ke Desa Noelbaki, Dusun Air Sagu, RT 09/RW 04, Kabupaten Kupang, pada Jumat (29/01/2021) untuk membawa bantuan beras kepada warga eks Timor Timur yang ada di sana.
Kepada NusaLontar.Com, John Batafor, salah satu pentolan Komunitas Relawan Taman Daun mengisahkan alur perjumpaan antara dirinya dengan warga Eks Timor Timur (Tim – Tim) di sana.
Perjumpaan itu bermula ketika John dirujuk dari Lewoleba untuk berobat ke Kupang guna mengobati penyakit yang dideritanya beberapa minggu yang lewat.
Saat merasa kondisi kesehatannya sudah membaik beberapa hari yang lalu, pentolan Relawan Taman Daun Lewoleba itu mencoba mengakses pemberitaan. Lalu ditemukanlah informasi tentang kondisi warga eks Tim – Tim di Noelbaki yang berada dalam kondisi memprihatinkan.
Tergerak oleh informasi yang diperoleh, John Batafor berjuang untuk ke Noelbaki untuk melihat langsung kondisi warga eks Tim – Tim yang ada di sana. “Tujuan saya ke sana, meskipun saya sedang sakit, sedang susah, tapi saya berpikir bahwa di sana (mereka) pasti lebih sakit, lebih susah,” tuturnya.
Dalam pemberitaan, kata John, di sana (Noelbaki) anak – anak banyak yg sakit. “Dan ternyata setelah saya ke sana, saya lihat mereka situasinya buruk sekali. Atap rumah bocor, air merembes masuk ke mana – mana. Orang sehat juga pasti sakit kalau keadaannya begitu,” ungkapnya dengan nada sedih.
Menurut pria yang pada saat ada bencana erupsi Ile Lewotolok – Lembata bersama teman – teman relawannya memberi makanan hewan ternak yang ditinggalkan warganya ini, kondisi lingkungan warga eks Tim – Tim di Noelbaki buruk sekali.
“Kondisi mereka buruk dan tidak sehat. Air mengalir ke mana – mana. Air mengalir dari tempat cucian atau kmar mandi ke tempat di mana anak – anak bermain. Saya saksikan sendiri dan saya dokumentasikan itu semua. Ada video – videonya,” kisah John.
Setelah menyaksikan langsung dan berbagi cerita dengan beberapa warga, John Batafor mutuskan untuk membeli beras sebanyak 30 karung ukuran lima kilogram.”Saya kontak beberapa teman relawan yang juga kebetulan berada di Kupang untuk datang dan bawa beras untuk warga. Saat ini kami hanya bisa bantu ini,” ucapnya getir.
John menambahkan bahwa mereka sudah bicara dengan warga. “Kami sudah bicara juga soal kondisi mereka. Soal atap yang perlu diganti dan lain – lain. Saya tidak janji, tapi saya bersama teman – teman komunitas Relawan Taman Daun saya akan berusaha, terutama untuk memperbaiki atap mereka yang rusak. Apalagi ini musim hujan. Sampai saat ini saya belum tahu bagaimana caranya, tapi saya akan mengusahakan itu bersama teman – teman relawan Taman Daun yang lain,” jelas pentolan Komunitas Taman Daun yang telah memperbaiki puluhan atap rumah warga tidak mampu di Lembata ini.
Di akhir pesannya John mengatakan bahwa tidak sulit untuk mencari jalan keluar dari persoalan ini. “Yang penting ada kemauan, juga ada hati. Jika ada kemauan dan punya hati saya yakin kita bisa menyelesaikan persoalan in,” pungkasnya.
(JB/JR)