Ketua Pengurus Kopdit Solidaritas ‘Bawa – Bawa Tuyul’ ke Nunsaen

Ketua Pengurus Kopdit Solidaritas, Matheus D. Gerin (Dok. NL)

NUSALONTAR.COM

KABUPATEN KUPANG – Koperasi Kredit (Kopdit) Solidaritas Santa Maria Assumpta Cabang Oesao telah meresmikan Kantor Kas yang baru di Desa Nunsaen, Kecamatan Fatule’u Tengah, Kabupaten Kupang, pada hari Kamis (24/06/2021).

Bacaan Lainnya

Bersama General Manager (GM) Kopdit Solidaritas, Urbanus Reko, dan Manajer Kopdit Solidaritas Cabang Oesao, Blasius Lima, hadir pula Ketua dan beberapa anggota Pengurus Kopdit Solidaritas dalam peresmian yang dilakukan oleh Camat Fatule’u tengah Filmon Lalan, S.Sos.

Ketua Pengurus Kopdit Solidaritas, Matheus D. Gerin, dalam sambutannya mengatakan, Kantor Kas Nunsaen adalah rumah bersama para anggota, karena semua anggota Kopdit Solidaritas adalah pemilik koperasi ini.

“Bapak – Mama pemilik Kopdit Solidaritas, ini adalah rumah kita bersama. Karena ini rumah kita bersama, maka di sini akan menjadi tempat kita berjumpa dan berkumpul. Jika kita sudah berkumpul, kita akan saling berbagi rasa,” ungkap Gerin.

Menurut Gerin, posisi Kantor Kas Nunsaen yang berada persis di pinggir jalan utama akan memudahkan anggota untuk menjangkaunya.

“Ini jalur jalan utama. Kalau bapak – mama mau ke pasar, atau pulang dari pasar, bisa singgah di sini. Ini kita punya rumah, kita punya kantor, jika ada hal yang ingin kita tanyakan karena kita mengalami kesulitan, silahkan singgah di rumah kita ini untuk berkonsultasi. Jangan pernah sungkan atau malu. Tim Manajemen yang bertugas di sini akan dengan senang hati menjelaskan atau berbagi pengalaman dengan bapak – mama sekalian,” urai pensiunan guru itu.

Dengan nada bercanda Matheus Gerin mengajak para anggota dan calon anggota yang hadir untuk selalu menyimpan uang yang sudah ada di Kopdit Solidaritas agar tidak dicuri ‘tuyul’.

“Kalau bapak – mama pulang dari pasar, pasti bawa uang banyak. Jangan simpan di rumah, nanti “tuyul” copot sebagian. Simpan uang itu di Kantor Kas ini, di sini pasti aman,” candanya.

Pada kesempatan itu Gerin juga meminta para anggota untuk mengajak sanak keluarga atau para tetangga yang belum bergabung di Kopdit Solidaritas.

“Ajak juga saudara-saudara kita yang belum bergabung, supaya jangan hanya bapak – mama yang sudah jadi anggota saja yang aman. Saudara, tetangga, atau anggota keluarga kita yang lain juga harus aman,” sergahnya.

Gerin menganalogikan berkoperasi itu ibarat menanam bunga. Jika tidak disiram dan dirawat, bunga itu akan layu bahkan mati. Namun jika bunga yang ditanam itu selalu disiram, diberi pupuk, dan dirawat dengan sepenuh hati, maka bunga itu akan memberi keindahan dan kepuasan batin bagi kita yang menanam juga bagi orang yang memandangnya.

“Kantor Kas Nunsaen juga ibarat bunga itu. Harus kita rawat dan kita besarkan bersama dengan penuh cinta dan sepenuh hati. Kelak kita semua akan menikmati manfaatnya secara bersama-sama,” imbuhnya.

Jika saudara-saudara kita yang lain, sambungnya, telah melihat kita berhasil, sudah mendapatkan manfaat dari koperasi ini, maka semua pasti mau bergabung.

“Jangan ada lagi yang bilang saya miskin, saya tidak sanggup menjadi anggota Kopdit Solidaritas karena angkanya terlalu besar, atau alasan-alasan lainnya. Datanglah ke Kantor Kas ini. Mari kita komunikasikan baik-baik, pasti ada jalan keluar, pasti ada solusi. Jangan menutup diri,” ajaknya.

Kepada Bapak Camat Fatule’u Tengah yang turut hadir untuk meresmikan Kantor Kas Nunsaen, Gerin pun mengungkapkan kebanggaannya.

“Saya bangga karena Bapak Camat mau hadir untuk meresmikan Kantor Kas Kopdit Solidaritas Nunsaen ini. Kehadiran Bapak Camat adalah sebuah bentuk dukungan kepada Kopdit Solidaritas, sekaligus sebuah harapan, bahwa kehadiran Kopdit Solidaritas akan menjadi mitra yang baik dari pemerintah, khususnya di Kecamatan Fatule’u Tengah, untuk bersama-sama memajukan perekonomian dan mensejahterakan masyarakat Fatule’u Tengah,” tandasnya. (JR)

Pos terkait